Menu

Mode Gelap
Mimpi Besar Kian Nyata, Bupati Andi Rudi Latif Tandatangani Nota Kesepahaman Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan. Buronan OTT KPK Kasi Datun Kejari HSU Akhirnya Diringkus di Batulicin, Bantah Tabrak Petugas. Lambatnya Penanganan Pihak Puskesmas Dan RSUD Kotabaru, Mengakibatkan Anak Usia 8 Tahun Meninggal, Anggota DPRD Kotabaru Geram. Demo Aksi Damai Digelar di Amuntai, Pemuda HSU Kawal Penegakan Hukum Kasus OTT di Kejari HSU. Dalam Waktu Kurang Dari 24 jam Polres Tanah Bumbu Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan di Mantewe Serbusaka Gelar Aksi di Disnakertrans Kotabaru Dan Rapat Terkait Penetapan Upah 2026.

Advertorial

Kunjungan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq ke Tanah Bumbu

badge-check


					Kunjungan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq ke Tanah Bumbu Perbesar

TANAH BUMBU, kontak24 — Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Hanif Faisol Nurofiq dalam rangka rapat penyelesaian sampah yang dihadiri seluruh camat, lurah, kepala desa, pengelola BSI, BSU dan PS3R Sekolah se Kabupaten Tanah Bumbu, bertempat di Arboretum At-ta’if Batulicin, Jumat (17/1/2025).

Kunjungan itu disambut Sekretaris Daerah Tanah Bumbu Dr. Ambo Sakka didampingan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Rahmat Prapto Udoyo.

Menteri Lingkungan Hidup didampingi Staf Ahli Menteri dan Deputi Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq dalam sambutannya mengatakan bahwa kewajiban penyelenggaraan pengelolaan sampah ada di pemerintah pusat, pemerintah daerah hingga ketingkat desa.

Oleh karena itu pemerintah wajib merumuskan langkah-langkah operasional. Sehingga permasalahan sampah dapat tuntas paling tidak di tahun 2025 – 2026.

“Penuntasan pengelolaan sampah bisa kita lakukan secara bersama-sama adalah rencana aksi kita kolaborasi penuntasan masalah pengelolaan sampah di Indonesia harus selesai di tahun 2025 – 2026. Karena persoalan sampah di Indonesia sebenarnya sudah cukup berat sehingga harus segera kita urai mulai dari hulu,” ujar Hanif Faisol.

Ia berharap di tahun 2026 kedepan seluruh mekanisme dan pola penyelesaian masalah sampah bisa terurai mulai dari rumah tangga.

“Pengelolaan sampah terus kita lakukan baik melalui BSI, BSU, dan lebih penting membangun budaya cinta kebersihan lingkungan kepada anak-anak kita melalui Sekolah Adiwiyata,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekda Ambo Sakka dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Tanah Bumbu terus berupaya maksimal dalam mewujudkan kelestarian lingkungan dalam pengelolaan sampah di daerah ini.

“Sinergitas kita lakukan antara pemerintah daerah, dinas terkait, kepala desa hingga masyarakat,” kata Sekda Ambo Sakka.

Menurutnya, Kabupaten Tanah Bumbu dalam dua tahun terakhir telah meraih Adipura sebagai daerah bersih. Ini semua tak terlepas dari peran Kepala Desa dan seluruh masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyerahkan secara simbolis bantuan 10 unit motor pengangkut sampah kepada masyarakat dan pengundian dorprize kepada tamu yang hadir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Polda Kalsel Siagakan 1.200 Personel Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi.

6 November 2025 - 11:11 WIB

Sekdakab kotabaru Hadiri Pembukaan PORPROV XII Tanah Laut 2025.

2 November 2025 - 07:01 WIB

Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan Apresiasi keberhasilan panen jagung seluas 24 hektar Oleh Polsek Satui Polres Tanah Bumbu.

26 Oktober 2025 - 22:58 WIB

Kunjungan Dankodaeral XIII Di Lanal Kotabaru Disambut Dengan Yel-Yel Prajurit.

23 Oktober 2025 - 11:16 WIB

Menkeu Purbaya Sebut Banjarbaru Simpan Rp5,1 Triliun, Wali Kota Ungkap Fakta Ini.

23 Oktober 2025 - 07:42 WIB

Trending di Advertorial